ARTIKEL
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI
Perkembangan Teknologi Informasi
Tidak dapat disangkal bahwa
salah satu penyebab utama terjadinya era globalisasi yang datangnya lebih cepat
dari dugaan semua pihak adalah karena perkembangan pesat teknologi informasi.
Implementasi internet, electronic commerce, electronic data interchange,
virtual office, telemedicine, intranet, dan lain sebagainya telah menerobos
batas-batas fisik antar negara. Penggabungan antara teknologi komputer dengan
telekomunikasi telah menghasilkan suatu revolusi di bidang sistem informasi.
Data atau informasi yang pada jaman dahulu harus memakan waktu
berhari-hari untuk diolah sebelum dikirimkan ke sisi lain di dunia, saat ini
dapat dilakukan dalam hitungan detik. Tidak berlebihan jika salah satu pakar
IBM menganalogikannya dengan perkembangan otomotif sebagai berikut: “seandainya
dunia otomotif mengalami kemajuan sepesat teknologi informasi, saat ini telah
dapat diproduksi sebuah mobil berbahan bakar solar, yang dapat dipacu hingga
kecepatan maximum 10,000 km/jam, dengan harga beli hanya sekitar 1 dolar
Amerika !”.
Secara mikro, ada hal cukup menarik untuk dipelajari, yaitu
bagaimana evolusi perkembangan teknologi informasi yang ada secara signifikan
mempengaruhi persaingan antara perusahaan-perusahaan di dunia, khususnya yang
bergerak di bidang jasa.
Secara garis besar, ada empat periode atau era
perkembangan sistem informasi, yang dimulai dari pertama kali diketemukannya
komputer hingga saat ini. Keempat era tersebut (Cash et.al., 1992) terjadi
tidak hanya karena dipicu oleh perkembangan teknologi komputer yang sedemikian
pesat, namun didukung pula oleh teori-teori baru mengenai manajemen perusahaan
modern. Ahli-ahli manajemen dan organisasi seperti Peter Drucker, Michael
Hammer, Porter, sangat mewarnai pandangan manajemen terhadap teknologi
informasi di era modern.
Oleh karena itu dapat dimengerti, bahwa masih
banyak perusahaan terutama di negara berkembang (dunia ketiga), yang masih
sulit mengadaptasikan teori-teori baru mengenai manajemen, organisasi, maupun
teknologi informasi karena masih melekatnya faktor-faktor budaya lokal atau
setempat yang mempengaruhi behavior sumber daya manusianya. Sehingga tidaklah
heran jika masih sering ditemui perusahaan dengan peralatan komputer yang
tercanggih, namun masih dipergunakan sebagai alat-alat administratif yang
notabene merupakan era penggunaan komputer pertama di dunia pada awal tahun
1960-an.
- Era komputerisasi
Periode ini dimulai sekitar tahun 1960-an ketika
mini computer dan mainframe diperkenalkan perusahaan seperti IBM ke dunia
industri. Kemampuan menghitung yang sedemikian cepat menyebabkan banyak sekali
perusahaan yang memanfaatkannya untuk keperluan pengolahan data (data
processing). Pemakaian komputer di masa ini ditujukan untuk meningkatkan
efisiensi, karena terbukti untuk pekerjaan-pekerjaan tertentu, mempergunakan
komputer jauh lebih efisien (dari segi waktu dan biaya) dibandingkan dengan
mempekerjakan berpuluh-puluh SDM untuk hal serupa.
Pada era tersebut, belum terlihat suasana
kompetisi yang sedemikian ketat. Jumlah perusahaan pun masih relatif sedikit.
Kebanyakan dari perusahaan perusahaan besar secara tidak langsung “memonopoli
pasar-pasar tertentu, karena belum ada pesaing yang berarti. Hampir semua
perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di bidang infrastruktur (listrik dan
telekomunikasi) dan pertambangan pada saat itu membeli perangkat komputer untuk
membantu kegiatan administrasinya sehari-hari.
Keperluan organisasi yang paling banyak menyita
waktu komputer pada saat itu adalah untuk administrasi back office, terutama
yang berhubungan dengan akuntansi dan keuangan. Di pihak lain, kemampuan
mainframe untuk melakukan perhitungan rumit juga dimanfaatkan perusahaan untuk
membantu menyelesaikan problem-problem teknis operasional, seperti
simulasi-simulasi perhitungan pada industri pertambangan dan manufaktur.
- Era Teknologi Informasi
Kemajuan teknologi digital yang dipadu dengan
telekomunikasi telah membawa komputer memasuki masa-masa “revolusi”-nya. Di
awal tahun 1970-an, teknologi PC atau Personal Computer mulai diperkenalkan
sebagai alternatif pengganti mini computer. Dengan seperangkat komputer yang
dapat ditaruh di meja kerja (desktop), seorang manajer atau teknisi dapat
memperoleh data atau informasi yang telah diolah oleh komputer (dengan
kecepatan yang hampir sama dengan kecepatan mini computer, bahkan mainframe).
Kegunaan komputer di
perusahaan tidak hanya untuk meningkatkan efisiensi, namun lebih jauh untuk
mendukung terjadinya proses kerja yang lebih efektif. Tidak seperti halnya pada
era komputerisasi dimana komputer hanya menjadi “milik pribadi” Divisi EDP (Electronic
Data Processing) pada suatu perusahaan, di era kedua ini setiap individu di
organisasi dapat memanfaatkan kecanggihan komputer, seperti untuk mengolah
database, spreadsheet, maupun data processing (end-user computing).
Pemakaian komputer di kalangan perusahaan semakin marak, terutama didukung
dengan alam kompetisi yang telah berubah dari monompoli menjadi pasar bebas.
Secara tidak langsung, perusahaan yang telah memanfaatkan teknologi komputer
sangat efisien dan efektif dibandingkan perusahaan yang sebagian prosesnya
masih dikelola secara manual.
Pada era inilah komputer memasuki babak
barunya, yaitu sebagai suatu fasilitas yang dapat memberikan keuntungan
kompetitif bagi perusahaan, terutama yang bergerak di bidang pelayanan atau
jasa. Teori-teori manajemen organisasi modern secara intensif mulai
diperkenalkan di awal tahun 1980-an. Salah satu teori yang paling banyak
dipelajari dan diterapkan adalah mengenai manajemen perubahan (change
management). Hampir di semua kerangka teori manajemen perubahan
ditekankan pentingnya teknologi informasi sebagai salah satu komponen utama
yang harus diperhatikan oleh perusahaan yang ingin menang dalam persaingan
bisnis. Tidak seperti pada kedua era sebelumnya yang lebih menekankan pada
unsur teknologi, pada era manajemen perubahan ini yang lebih ditekankan adalah
sistem informasi, dimana komputer dan teknologi informasi merupakan komponen
dari sistem tersebut.
Kunci dari keberhasilan perusahaan di era tahun
1980-an ini adalah penciptaan dan penguasaan informasi secara cepat dan akurat.
Informasi di dalam perusahaan dianalogikan sebagai darah dalam peredaran darah
manusia yang harus selalu mengalir dengan teratur, cepat, terus-menerus, ke
tempat-tempat yang membutuhkannya (strategis). Ditekankan oleh beberapa ahli
manajemen, bahwa perusahaan yang menguasai informasilah yang memiliki keunggulan
kompetitif di dalam lingkungan makro “regulated free market”.
Di dalam periode ini, perubahan secara filosofis dari perusahaan
tradisional ke perusahaan modern terletak pada bagaimana manajemen melihat
kunci kinerja perusahaan. Organisasi tradisional melihat struktur perusahaan
sebagai kunci utama pengukuran kinerja, sehingga semuanya diukur secara
hirarkis berdasarkan divisi-divisi atau departemen.
Dalam teori organisasi modern, dimana persaingan
bebas telah menyebabkan customers harus pandai-pandai memilih produk yang
beragam di pasaran, proses penciptaan produk atau pelayanan (pemberian jasa)
kepada pelanggan merupakan kunci utama kinerja perusahaan. Keadaan ini sering
diasosiasikan dengan istilah-istilah manajemen seperti “market driven”
atau “customer base company” yang pada intinya sama, yaitu
kinerja perusahaan akan dinilai dari kepuasan para pelanggannya. Sangat jelas
dalam format kompetisi yang baru ini, peranan komputer dan teknologi informasi,
yang digabungkan dengan komponen lain seperti proses, prosedur, struktur
organisasi, SDM, budaya perusahaan, manajemen, dan komponen terkait lainnya,
dalam membentuk sistem informasi yang baik, merupakan salah satu kunci
keberhasilan perusahaan secara strategis. Tidak dapat disangkal lagi bahwa
kepuasan pelanggan terletak pada kualitas pelayanan. Pada dasarnya, seorang
pelanggan dalam memilih produk atau jasa yang dibutuhkannya, akan mencari
perusahaan yang menjual produk atau jasa tersebut: cheaper (lebih murah),
better (lebih baik), dan faster (lebih cepat). Disinilah peranan sistem
informasi sebagai komponen utama dalam memberikan keunggulan kompetitif
perusahaan.
Oleh karena itu, kunci dari kinerja perusahaan adalah pada proses
yang terjadi baik di dalam perusahaan (back office) maupun yang langsung
bersinggungan dengan pelanggan (front office). Dengan memfokuskan diri
pada penciptaan proses (business process) yang efisien, efektif, dan
terkontrol dengan baiklah sebuah perusahaan akan memiliki kinerja yang handal.
Tidak heran bahwa di era tahun 1980-an sampai
dengan awal tahun 1990-an terlihat banyak sekali perusahaan yang melakukan BPR
(BusinessProcess Reengineering), re-strukturisasi, implementasi
ISO-9000, implementasi TQM, instalasi dan pemakaian sistem informasi korporat
(SAP, Oracle, BAAN), dan lain sebagainya. Utilisasi teknologi informasi
terlihat sangat mendominasi dalam setiap program manajemen perubahan yang
dilakukan perusahaan-perusahaan
- ERA GLOBALISASI INFORMASI
Belum banyak buku yang secara eksplisit memasukkan era
terakhir ini ke dalam sejarah evolusi teknologi informasi. Fenomena yang
terlihat adalah bahwa sejak pertengahan tahun 1980-an, perkembangan dibidang
teknologi informasi (komputer dan telekomunikasi) sedemikian pesatnya, sehingga
kalau digambarkan secara grafis, kemajuan yang terjadi terlihat secara
eksponensial.
Ketika sebuah seminar internasional mengenai
internet diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1996, para praktisi teknologi
informasi yang dahulu bekerja sama dalam penelitian untuk memperkenalkan
internet ke dunia industri pun secara jujur mengaku bahwa mereka tidak pernah
menduga perkembangan internet akan menjadi seperti ini. Ibaratnya mereka
melihat bahwa yang ditanam adalah benih pohon ajaib, yang tiba-tiba membelah
diri menjadi pohon raksasa yang tinggi menjulang. Sulit untuk ditemukan teori
yang dapat menjelaskan semua fenomena yang terjadi sejak awal tahun 1990-an
ini, namun fakta yang terjadi dapat disimpulkan sebagai berikut:
Tidak ada yang dapat menahan lajunya
perkembangan teknologi informasi. Keberadaannya telah menghilangkan garis-garis
batas antar negara dalam hal flow of information. Tidak ada negara yang
mampu untuk mencegah mengalirnya informasi dari atau ke luar negara lain,
karena batasan antara negara tidak dikenal dalam virtual world of computer.
Penerapan teknologi seperti LAN, WAN, GlobalNet, Intranet, Internet,
Ekstranet, semakin hari semakin merata dan membudaya di masyarakat.
Terbukti sangat sulit untuk menentukan perangkat hukum yang sesuai dan terbukti
efektif untuk menangkal segala hal yang berhubungan dengan penciptaan dan
aliran informasi.
Perusahaan-perusahaan pun sudah tidak terikat pada batasan fisik
lagi. Melalui virtual world of computer, seseorang dapat mencari pelanggan di
seluruh lapisan masyarakat dunia yang terhubung dengan jaringan internet. Sulit
untuk dihitung besarnya uang atau investasi yang mengalir bebas melalui
jaringan internet. Transaksi-transaksi perdagangan dapat dengan mudah dilakukan
di cyberspace melalui electronic transaction dengan mempergunakan electronic
money.
Tidak jarang perusahaan yang akhirnya harus
mendefinisikan kembali visi dan misi bisnisnya, terutama yang bergelut di
bidang pemberian jasa. Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan perangkat canggih
teknologi informasi telah merubah mindset manajemen perusahaan sehingga tidak
jarang terjadi perusahaan yang banting stir menggeluti bidang lain. Bagi negara
dunia ketiga atau yang sedang berkembang, dilema mengenai pemanfaatan teknologi
informasi amat terasa. Di suatu sisi banyak perusahaan yang belum siap karena
struktur budaya atau SDM-nya, sementara di pihak lain investasi besar harus
dikeluarkan untuk membeli perangkat teknologi informasi.Tidak memiliki
teknologi informasi, berarti tidak dapat bersaing dengan perusahaan multi
nasional lainnya, alias harus gulung tikar. Hal terakhir yang paling
memusingkan kepala manajemen adalah kenyataan bahwa lingkungan bisnis yang ada
pada saat ini sedemikian seringnya berubah dan dinamis. Perubahan yang terjadi
tidak hanya sebagai dampak kompetisi yang sedemikian ketat, namun karena adanya
faktor-faktor external lain seperti politik (demokrasi), ekonomi (krisis),
sosial budaya (reformasi), yang secara tidak langsung menghasilkan
kebijakan-kebijakan dan peraturan-peraturan baru yang harus ditaati perusahaan.
Secara operasional, tentu saja fenomena ini
sangat menyulitkan para praktisi teknologi informasi dalam menyusun sistemnya.
Tidak jarang di tengah-tengah konstruksi sistem informasi, terjadi perubahan
kebutuhan sehingga harus diadakan analisa ulang terhadap sistem yang akan
dibangun. Dengan mencermati keadaan ini, jelas terlihat kebutuhan baru akan
teknologi informasi yang cocok untuk perusahaan, yaitu teknologi yang mampu
adaptif terhadap perubahan. Para praktisi negara maju menjawab tantangan ini
dengan menghasilkan produk-produk aplikasi yang berbasis objek, seperti OOP
(Object Oriented Programming), OODBMS (Object Oriented Database Management
System), Object Technology, Distributed Object, dan lain sebagainya.
- Hardware
Pengertian dari hardware atau dalam bahasa indonesia-nya disebut
juga dengan nama “perangkat keras” adalah salah satu komponen dari sebuah
komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara langsung atau yang
berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.
Hardware dapat bekerja berdasarkan perintah yang telah ditentukan
ada padanya, atau yang juga disebut dengan dengan istilah instruction set.
Dengan adanya perintah yang dapat dimengerti oleh hardware tersebut, maka
hardware tersebut dapat melakukan berbagai kegiatan yang telah ditentukan oleh
pemberi perintah.
Secara fisik,
Komputer terdiri dari beberapa komponen yang merupakan suatu sistem. Sistem
adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan.
Apabila salah satu komponen tidak berfungsi, akan mengakibatkan tidak
berfungsinya proses-proses yang ada komputer dengan baik. Komponen komputer ini
termasuk dalam kategori elemen perangkat keras (hardware). Berdasarkan
fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :
1. input divice (unit masukan)
2. Process device (unit Pemrosesan)
3. Output device (unit keluaran)
4. Backing Storage ( unit penyimpanan)
5. Periferal ( unit tambahan)
Komponen dasar
pada komputer terdiri dari input, process, output dan storage. Input device
terdiri dari keyboard dan mouse, Process device adalah microprocessor (ALU,
Internal Communication, Registers dan control section), Output device terdiri
dari monitor dan printer, Storage external memory terdiri dari harddisk, Floppy
drive, CD ROM, Magnetic tape. Storage internal memory terdiri dari RAM dan ROM.
Sedangkan komponen Periferal Device merupakan komponen tambahan atau sebagai
komponen yang belum ada atau tidak ada sebelumnya. Komponen Periferal ini
contohnya : TV Tuner Card, Modem, Capture Card.
- Unit Masukan ( Input Device )
Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar
ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi
yang diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan
personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah
unit yang menghubungkan user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat
joystick, yang biasa digunakan untuk bermain games atau permainan dengan
komputer. Kemudian scanner, untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang
nantinya dapat dimanipulasi. Touch panel, dengan menggunakan sentuhan jari user
dapat melakukan suatu proses akses file. Microphone, untuk merekam suara ke
dalam komputer.
Data yang
dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input dan
maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sistem
komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk
mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device selain digunakan untuk
memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan program. Berdasarkan
sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua yaitu :
• Peratalan input langsung, yaitu input yang dimasukkan langsung
diproses oleh alat pemroses. Contohnya : keyboard, mouse, touch screen, light
pen, digitizer graphics tablet, scanner.
• Peralatan input tidak langsung, input yang melalui media
tertentu sebelum suatu input diproses oleh alat pemroses. Contohnya : punched
card, disket, harddisk.
Unit masukan atau peralatan input ini terdiri dari beberapa macam
peranti yaitu :
a. Keyboard
Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu
pengolahan data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf,
angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan
perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka
file. Penciptaan keyboard komputer berasal dari model mesin ketik yang
diciptakan dan dipatentkan oleh Christopher Latham pada tahun 1868, Dan pada
tahun 1887 diproduksi dan dipasarkan oleh perusahan Remington. Keyboard yang
digunakanan sekarang ini adalah jenis QWERTY, pada tahun 1973, keyboard ini
diresmikan sebagai keyboard standar ISO (International Standar Organization).
Jumlah tombol pada keyboard ini berjumlah 104 tuts. Keyboard sekarang yang kita
kenal memiliki beberapa jenis port, yaitu port serial, ps2, usb dan wireless.
keyboard qwerty
Jenis-Jenis Keyboard :
1.) QWERTY
2.) DVORAK
3.) KLOCKENBERG
Keyboard yang biasanya dipakai adalah keyboard jenis QWERTY, yang
bentuknya ini mirip seperti tuts pada mesin tik. Keyboard QWERTY memiliki empat
bagian yaitu :
1. typewriter key
2. numeric key
3. function key
4. special function key.
b. Mouse
Mouse adalah salah unit masukan (input device). Fungsi alat ini
adalah untuk perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, dapat
sebagai perintah praktis dan cepat dibanding dengan keyboard. Mouse mulai
digunakan secara maksimal sejak sistem operasi telah berbasiskan GUI (Graphical
User Interface). sinyal-sinyal listrik sebagai input device mouse ini
dihasilkan oleh bola kecil di dalam mouse, sesuai dengan pergeseran atau
pergerakannya. Sebagian besar mouse terdiri dari tiga tombol, umumnya hanya dua
tombol yang digunakan yaitu tombol kiri dan tombol kanan. Saat ini mouse
dilengkapi pula dengan tombol penggulung (scroll), dimana letak tombol ini
terletak ditengah. Istilah penekanan tombol kiri disebut dengan klik (Click)
dimana penekanan ini akan berfungsi bila mouse berada pada objek yang ditunjuk,
tetapi bila tidak berada pada objek yang ditunjuk penekanan ini akan diabaikan.
Selain itu terdapat pula istilah lainnya yang disebut dengan menggeser (drag)
yaitu menekan tombol kiri mouse tanpa melepaskannya dengan sambil digeser. Drag
ini akan mengakibatkan objek akan berpindah atau tersalin ke objek lain dan
kemungkinan lainnya. Penekanan tombol kiri mouse dua kali secara cepat dan
teratur disebut dengan klik ganda (double click) sedangkan menekan tombol kanan
mouse satu kali disebut dengan klik kanan (right click)Mouse terdiri dari
beberapa port yaitu mouse serial, mouse ps/2, usb dan wireless.
perangkat mouse
Mouse Wireless
c. Touchpad
Unit masukkan ini biasanya dapat kita temukan pada laptop dan
notebook, yaitu dengan menggunakan sentuhan jari. Biasanya unit ini dapat
digunakan sebagai pengganti mouse. Selain touchpad adalah model unit masukkan
yang sejenis yaitu pointing stick dan trackball.
Touch Pad
Touch Pad Track Ball
Pointing Stick
d. Light Pen
Light pen adalah pointer elektronik yang digunakan untuk
modifikasi dan men-design gambar dengan screen (monitor). Light pen memiliki
sensor yang dapat mengirimkan sinyal cahaya ke komputer yang kemudian direkam,
dimana layar monitor bekerja dengan merekam enam sinyal elektronik setiap baris
per detik.
perangkat Light Pen
e. Joy Stick dan Games Paddle
Alat ini biasa digunakan pada permainan (games) komputer. Joy
Stick biasanya berbentuk tongkat, sedangkan games paddle biasanya berbentuk
kotak atau persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-tombol yang
akan mengatur gerak suatu objek dalam komputer.
Gambar Joy Stick dan Paddle Games
f. Barcode
Barcode termasuk dalam unit masukan (input device). Fungsi alat
ini adalah untuk membaca suatu kode yang berbentuk kotak-kotak atau garis-garis
tebal vertical yang kemudian diterjemahkan dalam bentuk angka-angka. Kode-kode
ini biasanya menempel pada produk-produk makanan, minuman, alat elektronik dan
buku. Sekarang ini, setiap kasir di supermarket atau pasar swalayan di
Indonesia untuk mengidentifikasi produk yang dijualnya dengan barcode.
Barcode Reader
contoh barcode
g. Scanner
Scanner adalah sebuah alat yang dapat berfungsi untuk meng copy
atau menyalin gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memori komputer.
Dari memori komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk ataupun floppy disk.
Fungsi scanner ini mirip seperti mesin fotocopy, perbedaannya adalah mesin
fotocopy hasilnya dapat dilihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya dapat
ditampilkan melalui monitor terlebih dahulu sehingga kita dapat melakukan
perbaikan atau modifikasi dan kemudian dapat disimpan kembali baik dalam bentuk
file text maupun file gambar. Selain scanner untuk gambar terdapat pula scan
yang biasa digunakan untuk mendeteksi lembar jawaban komputer.
Scanner yang
biasa digunakan untuk melakukan scan lembar jawaban komputer adalah SCAN IR
yang biasa digunakan untuk LJK (Lembar Jawaban Komputer) pada ulangan umum dan
Ujian Nasional. Scan jenis ini terdiri dari lampu sensor yang disebut Optik,
yang dapat mengenali jenis pensil 2B. Scanner yang beredar di pasaran adalah
scanner untuk meng-copy gambar atau photo dan biasanya juga dilengkapi dengan
fasilitas OCR (Optical Character Recognition) untuk mengcopy atau menyalin
objek dalam bentuk teks.
Scanner
Saat ini telah dikembangkan scanner dengan teknologi DMR (Digital
Mark Reader), dengan sistem kerja mirip seperti mesin scanner untuk koreksi
lembar jawaban komputer, biodata dan formulir seperti formulir untuk pilihan
sekolah. Dengan DMR lembar jawaban tidak harus dijawab menggunaan pensil 2 B,
tapi dapat menggunakan alat tulis lainnya seperti pulpen dan spidol serta dapat
menggunakan kertas biasa.
h. Kamera Digital
Perkembangan teknologi telah begitu canggih sehingga komputer
mampu menerima input dari kamera. Kamera ini dinamakan dengan Kamera Digital
dengan kualitas gambar lebih bagus dan lebih baik dibandingkan dengan cara
menyalin gambar yang menggunakan scanner. Ketajaman gambar dari kamera digital
ini ditentukan oleh pixel-nya. Kemudahan dan kepraktisan alat ini sangat
membantu banyak kegiatan dan pekerjaan. Kamera digital tidak memerlukan film
sebagaimana kamera biasa. Gambar yang diambil dengan kamera digital disimpan ke
dalam memori kamera tersebut dalam bentuk file, kemudian dapat dipindahkan atau
ditransfer ke komputer. Kamera digital yang beredar di pasaran saat ini ada
berbagai macam jenis, mulai dari jenis kamera untuk mengambil gambar statis
sampai dengan kamera yang dapat merekan gambar hidup atau bergerak seperti
halnya video.
kamera digital
i. Mikropon dan Headphone
Unit masukan ini berfungsi untuk merekam atau memasukkan suara
yang akan disimpan dalam memori komputer atau untuk mendengarkan suara. Dengan
mikropon, kita dapat merekam suara ataupun dapat berbicara kepada orang yang
kita inginkan pada saat chating. Penggunaan mikropon ini tentunya memerlukan
perangkat keras lainnya yang berfungsi untuk menerima input suara yaitu sound
card dan speaker untuk mendengarkan suara.
headphone
j. Graphics Pads
Teknologi Computer Aided Design (CAD) dapat membuat rancangan
bangunan, rumah, mesin mobil, dan pesawat dengan menggunakan Graphics Pads.
Graphics pads ini merupakan input masukan untuk menggambar objek pada monitor.
Graphics pads yang digunakan mempunyai dua jenis. Pertama, menggunakan jarum
(stylus) yang dihubungkan ke pad atau dengan memakai bantalan tegangan rendah,
yang pada bantalan tersebut terdapat permukaan membrane sensitif sentuhan (
touch sensitive membrane surface).
Tegangan rendah
yang dikirimkan kemudian diterjemahkan menjadi koordinat X – Y. Kedua,
menggunakan bantalan sensitif sentuh ( touch sensitive pad) tanpa menggunakan
jarum. Cara kerjanya adalah dengan meletakkan kertas gambar pada bantalan,
kemudian ditulisi dengan pensil.
- Process device (unit Pemrosesan)
Power Supplay
Lower supplay menyediakan arus listrik untuk berbagai peralatan
CPU power supplay mengkonversi listrik dan menyediakan aliran listrik tetap
untuk digunakan komputer. Kualitas power supplay menentukan kwalitas kinerja
komputer. Daya sebesar 300-400 wat yang disalurkan power supplay biasanya cukup
bagi komputer yang digunakan untuk pengetikan ataupun grafik. Sementara, daya
400-500 watt dibutuhkan jika komputer bekerja menggunakan banyak menggunakan
Periferal ( unit tambahan).
RAM (Random Access Memory) – Memory
RAM merupakan singkatan dari Random Access Memory biasanya disebut dengan istilah pendek yaitu Memori. Memory atau RAM merupakan sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sementara. Memory bekerja dengan menyimpan dan menyuplai data-data penting yg dibutuhkan Processor dengan cepat untuk diolah menjadi informasi.
RAM merupakan singkatan dari Random Access Memory biasanya disebut dengan istilah pendek yaitu Memori. Memory atau RAM merupakan sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sementara. Memory bekerja dengan menyimpan dan menyuplai data-data penting yg dibutuhkan Processor dengan cepat untuk diolah menjadi informasi.
Kartu grafis (unit keluaran)
Kartu grafis, atau kartu video adalah kartu ekspansi yang berfungsi untuk menciptakan dan menampilkan tampilan-tampilan di layar. Kartu grafis ini terdiri dari rangkaian komponen elektronika. Biasanya tertancap pada slot di papan utama CPU pada komputer. Beberapa kartu grafis menawarkan fungsi lain, seperti menangkap video, dan adaptor untuk penala TV, menguraikan MPEG-2 dan MPEG-4, FireWire, dan menghubungkan menuju beberapa layar. Beberapa perusahaan yang membuat kartu grafis terkenal antara lain adalah ATI, Matrox, dan NVIDIA.
Kartu grafis, atau kartu video adalah kartu ekspansi yang berfungsi untuk menciptakan dan menampilkan tampilan-tampilan di layar. Kartu grafis ini terdiri dari rangkaian komponen elektronika. Biasanya tertancap pada slot di papan utama CPU pada komputer. Beberapa kartu grafis menawarkan fungsi lain, seperti menangkap video, dan adaptor untuk penala TV, menguraikan MPEG-2 dan MPEG-4, FireWire, dan menghubungkan menuju beberapa layar. Beberapa perusahaan yang membuat kartu grafis terkenal antara lain adalah ATI, Matrox, dan NVIDIA.
Prosesor (unit pemprosesan)
Pengertian Prosesor, atau yang biasanya disebut dengan CPU, adalah otak dari komputer. Prosesor adalah komponen yang mengeksekusi perhitungan kompleks yang memungkinkan komputer untuk bisa digunakan menjelajah internet, memutar lagu di iTunes, dan menjalankan sistem operasi Anda, pengertian prosesor <– lengkap klik di sini
Pengertian Prosesor, atau yang biasanya disebut dengan CPU, adalah otak dari komputer. Prosesor adalah komponen yang mengeksekusi perhitungan kompleks yang memungkinkan komputer untuk bisa digunakan menjelajah internet, memutar lagu di iTunes, dan menjalankan sistem operasi Anda, pengertian prosesor <– lengkap klik di sini
Motherboard (unit pemprosesan)
Motherboard atau Papan induk adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung, motherboard biasa disingkat dengan kata mobo. Pada motherboard inilah perangkat keras seperti Harddisk, ram, prosesor, kartu grafis, dan perangkat keras lain dihubungkan.
Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
Motherboard atau Papan induk adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung, motherboard biasa disingkat dengan kata mobo. Pada motherboard inilah perangkat keras seperti Harddisk, ram, prosesor, kartu grafis, dan perangkat keras lain dihubungkan.
Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
- Output device ( Unit keluaran )
Monitor
monitor komputer adalah salah satu jenis soft-copy device, karena
keluarannya adalah berupa signal elektronik, dalam hal ini berupa gambar yang
tampil di layar monitor. Gambar yang tampil adalah hasil pemrosesan data
ataupun informasi masukan. Monitor memiliki berbagai ukuran layar seperti
layaknya sebuah televisi. Tiap merek dan ukuran monitor memiliki tingkat
resolusi yang berbeda. Resolusi ini lah yang akan menentukan ketajaman gambar
yang dapat ditampilkan pada layar monitor. Jenis-jenis monitor saat ini sudah
sangat beragam, mulai dari bentuk yang besar dengan layar cembung, sampai
dengan bentuk yang tipis dengan layar datar (flat).
Printer
Printer merupakan sebuah perangkat keras yang dihubungkan pada
komputer yang berfungsi untuk menghasilan cetakan baik berupa tulisan ataupun
gambar dari komputer pada media kertas atau yang sejenisnya. Jenis printer ada
tiga macam, yaitu jenis Printer Dot metrix, printer Ink jet, dan printer Laser
jet. klik di sini –> pengertian
printer lebih detail
speaker
Sepaker di sini pengertiannya sama dengan speaker pada umumnya, Speaker adalah transduser yang mengubah sinyal elektrik ke frekuensi audio (suara) dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk selaput.
Sepaker di sini pengertiannya sama dengan speaker pada umumnya, Speaker adalah transduser yang mengubah sinyal elektrik ke frekuensi audio (suara) dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk selaput.
- Backing Storage ( unit penyimpanan)
Harddisk (HDD)
Harddisk bisa juga disebut Harddisk drive (HDD) atau hard drive
(HD), Harddisk adalah sebuah salah satu perangkat keras komputer yang berfungsi
sebagai tempat penyimpanan data sekunder, di dalam harddisk berisi piringan
magnetis. Harddisk pertama kali diciptakan oleh salah satu insinyur IBM, ia
adalah Reynold Johnson pada tahun 1956. Harddisk yang juga dikenal dengan nama
piringan keras ini pertama kali terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki atau
0,6 meter, dengan kecepatan putaran mencapai 1.200 rpm (rotation per minute)
dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB.
Data yang disimpan dalam harddisk tidak akan hilang ketika tidak diberi tegangan listrik. Dalam sebuah harddisk, biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data yang dapat ditampung.Dalam perkembangannya harddisk ukuran fiskiknya menjadi semakin tipis dan kecil namun memiliki daya tampung data yang sangat besar. Harddisk saat juga tidak hanya dapat terpasang di dalam perangkat (internal) tetapi juga dapat dipasang di luar perangkat (eksternal)dengan menggunakan kabel USB ataupun kabel lain yang mendukung.
Data yang disimpan dalam harddisk tidak akan hilang ketika tidak diberi tegangan listrik. Dalam sebuah harddisk, biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data yang dapat ditampung.Dalam perkembangannya harddisk ukuran fiskiknya menjadi semakin tipis dan kecil namun memiliki daya tampung data yang sangat besar. Harddisk saat juga tidak hanya dapat terpasang di dalam perangkat (internal) tetapi juga dapat dipasang di luar perangkat (eksternal)dengan menggunakan kabel USB ataupun kabel lain yang mendukung.
- Periferal (unit tambahan)
Contoh perangkat keras komputer yang termasuk dalam unit tambahan
atau periferal antara lain
Modem
pengertian Modulator adalah suatu rangkaian yang berfungsi melakukan proses modulasi, yaitu proses “menumpangkan” data pada frekuensi gelombang pembawa (carrier signal) ke sinyal informasi/pesan agar bisa dikirim ke penerima melalui media tertentu ( seperti media kabel atau udara), biasanya berupa gelombang sinus. Dalam hal ini sinyal pesan disebut juga sinyal pemodulasi. Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital dirubah menjadi sinyal Analog, klik di sini untuk pengertian modem lebih detail
pengertian Modulator adalah suatu rangkaian yang berfungsi melakukan proses modulasi, yaitu proses “menumpangkan” data pada frekuensi gelombang pembawa (carrier signal) ke sinyal informasi/pesan agar bisa dikirim ke penerima melalui media tertentu ( seperti media kabel atau udara), biasanya berupa gelombang sinus. Dalam hal ini sinyal pesan disebut juga sinyal pemodulasi. Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital dirubah menjadi sinyal Analog, klik di sini untuk pengertian modem lebih detail
kartu suara
Kartu suara (Sound Card) adalah suatu perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekam suara. Pada awalnya, Sound Card hanyalah sebagai pelengkap dari komputer. Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di setiap komputer. Dilihat dari cara pemasangannya, sound card dibagi 3:
Kartu suara (Sound Card) adalah suatu perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekam suara. Pada awalnya, Sound Card hanyalah sebagai pelengkap dari komputer. Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di setiap komputer. Dilihat dari cara pemasangannya, sound card dibagi 3:
- Sound Card Onboard, yaitu sound card yang menempel langsung pada
motherboard komputer.
- Sound Card Offboard, yaitu sound card yang pemasangannya di slot ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, sekarang sudah menggunakan PCI .
- Soundcard External, adalah sound card yang penggunaannya disambungkan ke komputer melalui port eksternal, seperti USB atau FireWire
- Sound Card Offboard, yaitu sound card yang pemasangannya di slot ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, sekarang sudah menggunakan PCI .
- Soundcard External, adalah sound card yang penggunaannya disambungkan ke komputer melalui port eksternal, seperti USB atau FireWire
- Photoshop
Adobe
Photoshop merupakan salah satu program pengolah gambar standar profesional.
Tutorial dalam artikel ini bertujuan untuk memperkenalkan fungsi penting yang
disediakan oleh Adobe Photoshop. Dengan latihan-latihan di bagian akhir,
diharapkan pembaca lebih mudah memahami dan mempraktekkan teori yang ada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar